Wednesday, September 9, 2020

Ini nih, Solusi Tepat Buat Kamu yang Banyak Masalah

 

Sumber gambar : Google

                Pernahkah kamu merasa bete dengan masalah yang menimpamu. Perjalanan hidup yang penuh lika-liku. Berbagai masalah menerpa. Yang hidup pasti menjumpai yang namanya masalah.Jika kamu tak mau menjumpai masalah yaa..jangan hidup (hehehe...). Cerita dikit tentang pengalamanku dalam mengurai masalah ya, pernah suatu hari saking mumetnya masalah menjadikanku murung dan berlarut-larut tak kunjung usai. Entah apa yang ada di pikiranku waktu itu karena aku belum memiliki pikiran matang tentang itu. Aku yang masih kecil. Masa kecil yang lugu dan lucu. Masa kecil yang hanya memikirkan kesenangan belaka.Masa kecil yang tak begitu tahu makna hidup. Ternyata berbagai macam masalah itu membuatku semakin dewasa. Senang ataupun sedih kiniku menertawakan momen itu. Allah memberikan masalah itu agar aku berpikir dewasa.Hasilnya berupa rasa sedih atau pun senang(kok cerita pengalaman masa kecil) iya karena saat itu aku bener-bener belum tahu.

                 Rasa sedih membuatku berlarut-larut dan tak tahu mengapa hal itu terjadi dalam hidupku. Mengapa aku demikian? Kata yang tak patut terucap. Sekarang berbeda dari yang dulu. Sekarang aku lebih dewasa. Berpikir positif dan selalu yakin bahwa semua yang terjadi dalam hidupku baik senang, susah, sedih bahkan duka semua dari Allah. Dan semua masalah itu akan kembali kepada Allah. Mengapa aku diberi masalah yang menurutku sendiri berat sekali. Mengapa harus aku yang menjalani masalah tak enak itu.  Pernah ku berpikir demikian. Dan sekarang aku tahu jawabannya. Allah menghadirkan masalah itu padaku bukan kepada orang lain karena Allah percaya hanya akulah yang dapat menyelesaikannya.Tenang aja Allah tak akan memberikan masalah melebihi batas kemampuan kita kok. Jadi, jangan berpikir bahwa kita tak sanggup menyelesaikannya karena Allah menyukai hamba yang kuat dan tak berputus asa.

               Allah menghadirkan masalah yang berbeda-beda pada setiap insan. Begitupun tingkatannya. Ada yang tingkatan rendah ada pula yang tinggi. Namun tergantung pada manusianya. Allah tetap Yang Maha Besar dan semuanya kecil menurut-Nya. Apa yang dihadapan manusia besar, kecil dihadapan Allah. Allah menghadirkan berbagai macam masalah untuk menguji iman manusia. Seberapa besar iman manusia. Bisakah ia melewati ujian itu dengan baik. Seperti halnya saat kita ujian semester di sekolah jika kita belajar dengan sungguh-sungguh dan mengerjakan ujian itu dengan jujur dan penuh keyakinan. Kita akan mendapat hasil yang memuaskan. Berbeda dengan murid yang malas belajar. Ia akan kepayahan dalam mengerjakan ujian itu. Hasilnyapun tak karuan. Jika kita mampu menyikapi ujian kehidupan itu dengan baik dan penuh keyakinan bisa menyelesaikannya karena Allah, InsyaAllah kita akan menerima hasil dari ujian itu dengan kebaikan juga. Dan sebaliknya jika kita berputus asa dalam ujian itu kita juga tidak mendapat apa-apa dari ujian itu.

                  Kadar iman seseorang kepada Tuhannya juga berbeda. Semua tergantung manusianya.Tergantung bagaimana manusia itu menyikapi masalah/ujian itu. Dengan cara sabar, berusaha, marah, tak percaya, pasrah, bangkit atau banyak lagi. Selalu ingatlah semua itu dari Allah dan kembalinya dari Allah. Jika kita sebagai hamba-Nya kewalahan dalam menyelesaikan masalah dari-Nya. Ya kita harus meminta pertolongan-Nya. Jangan menyerah dalam berusaha dan berdoa. Hiasi hatimu dengan pernak-pernik cantik agar Allah terpesona agar radar hati kita dengan mudah mampu terdeteksi oleh-Nya. Terkoneksi dengan jaringan-Nya, tidaklah putus-putus. Bahkan putus (tak menyambung sama sekali) karena Allah menutupnya. Arahkan hatimu untuk selalu bisa dilihat-Nya. Semoga Allah selalu membuka hati kita,menguatkan iman kita dan selalu dipermudah dalam mengurai masalah yang menerpa.

Amiiin

 

 

Coretan sedikit. Semoga bermaanfaat,

 

 

 

 

 

 

 

Solusi Buat Kamu yang Mau Lancar Prensentasi di Sekolah


            Presentasi adalah suatu kegiatan berbicara di hadapan banyak orang dengan mengajukan topik kepada orang lain untuk ditanggapi. Kemampuan presentasi yang baik akan membuat pembelajaran menjadi menyenangkan dan informasi mudah di terima oleh audience.

Aduh gimana nih besok presentasi? gue mau ngomong apa? gue deg degan kalo di jelekin gimana? and bla bla blaaaa. Itukan yang ada di pikiran kamu ketika akan presentasi di depan teman sekelasmu. Tenang aja sob jangan gugup semua ada solusinya. Coba kamu simak di bawah ini dan  tentunya di praktekin ya!!!!!!

1)      Menguasai Materi

Langkah ini merupakan langkah awal buat kamu yang ingin berpresentasi lancar tanpa gugup. Caranya dengan memperluas materi dengan mencari di buku yang lain atau bisa di internet. Pokoknya sampai kamu benar-benar paham, dengan cara kamu membaca materi yang sama dari buku lain itu akan mempermudah menjawab pertanyaan yang di lontarkan temanmu. Jangan sampai kamu menjawabnya dengan asal-asalan.

 

2)      Buat Slide PowerPoint Yang Menarik

Setelah mengetahui materi yang akan kamu presentasikan,maka tugas selanjutnya adalah membuat slide di powerpoint yang nanti akan kamu tujukan kepada audiens. Buat semenarik mungkin,kata tidak berbelit,mudah dipahami, tambahkan ilustrasi yang dapat mendukung pemahaman,atau mungkin boleh kamu tambah video. Hal itu kamu lakukan agar para audience tidak bosan ketika melihat apa yang kamu tayangkan sambil mendengar penjelasan yang kamu sampaikan.

3)      Berlatih Berbicara dan Bahasa Tubuh di Depan Cermin

Bayangkan kamu menjadi pembicara yang handal di salah satu tayangan televisi.Kamu selalu ditunggu-tunggu karena penyampaianmu yang bagus, sehingga orang suka melihat sekaligus mendengarkan kamu. Setelah membayangkan,sekarang cobalah menjelma menjadi pembicara itu yang udah jago bicaranya. Lakukan di depan cermin,sampaikan mulai dari kalimat pembuka hingga pada bagian inti presentasi yaitu materi dan terakhir penutup.Sambil berbicara sertakan gerakan-gerakan tubuh yang diperlukan,misal mengangkat tangan dan gerakan lain yang tentunya sopan. Rangkailah kata-kata yang dapat di pahami temanmu. Cara ini sangat membantu,namun butuh pengulangan agar dapat berjalan dengan baik. Dengan begitu kamu bisa mudah berbicara di depan umum walaupun itu temanmu.

4)    Possitive Thinking

Kamu pasti mikirin hal hal aneh yang akan terjadi pada dirimukan seperti jika kamu akan di sorakin,merasa suara kamu jelek atau suara kamu kecil,kamu belum bisa menguasai materi. Itu adalah pikiran negatif yang fungsinya untuk menghantui pikiranmu agar tercipta rasa minder, gerogi dan kawan kawan sehingga mendekatkan pada kegagalan. Semua pikiran di atas kan cuma jika, merasa dan belum yang artinya bisa kamu ubah sekarang agar nantinya tidak terjadi.So, buang jau-jauh deh pikiran kaya gitu. Bangun rasa percaya diri dengan memikirkan orang yang menyayangimu dan melihat masa depan yang tentunya menjadi mimpi besar.Percayalah kamu bisa coba tenangkan piriranmu dengan mengucap kalimat ini aku bisa,aku berani, ini sangatlah gampang,mereka bisa aku juga bisa pokoknya demi apapun aku harus bisa

5)     Menghargai presentasi teman

Sebelum kamu tentu ada temanmu yang akan berpresentasi dahulu. Agar sukses presentasi kamu harus menghargainya karena kunci dari dihargai orang lain adalah menghargai. Dengarkan apa yang di sampaikan coba pahami jika belum paham jangan malu untuk bertanya temanmu justru akan senang karena dia bicara panjang lebar ada yang merespon. Tapi kalau merendahkan presentasi temanmu berlagak bisa bahkan menghinanya karena penjelasan yang gak jelas apa yang setelah ini terjadi? semuanya berbalik ketika kamu berpresentasi nantinya baik kamu di cuekin,gak bisa jawab pertanyaan, jadi malu sendiri.

 

6)     6. Maju Tanpa Ragu

Setelah kamu melakukan hal diatas yang kamu lakukan adalah jangan ragu. Keraguan akan membuatmu semakin tak percaya diri dan penuh keambiguan.Yakinlah,melangkahlah dan cobalah,jika gagal tak masalah belajar dari kesalahan. Kesalahan itu harus kamu benarkan. Jika kamu tak menemukan kesalahan kamu tak akan bertemu kebenaran.So, mulailah dari sekarang tunggu apa lagi tunjukan bahwa kamu bisa,bayangkan jika kamu sukses kamu akan membanggakan orang orang yang menyayangimu.


Ok sob, gimana sudah gak deg degan lagikan. Presentasi itu mudah kok jika kita mau berusaha untuk menjadi bisa serta senantiasa berdoa untuk memperkuat usaha kita dan meminta ridho-Nya. Semoga presentasinya berjalan dengan lancar dan membanggakan.

 

Mengatasi Rasa Minder dengan Lebih Banyak Bersyukur

    

Sumber gambar : Google

                Minder adalah rasa yang dapat menghancurkan hidup kita sendiri. Loh kok bisa? Iya karena rasa itu terus menyalahkan diri sendiri, intinya tidak bersyukur atas kekurangan diri sendiri, orang yang minder selalu memandang lebih orang lain dan merendahkan diri sendiri. Alhasil jika sampai berlebihan memuji orang lain bisa saja ia balik membencinya. Seolah-olah ia sangat kekurangan.

                Rasa minder membuat kita mundur bahkan terpuruk. Jika menghadiri pesta perayaan misalnya, orang yang minder akan berkata mending gak usah datang ketimbang datang pakai baju kayak gini atau gak usah datang nanti disana aku ngomong sama siapa kan orang kaya semua. Hentikan pikiran itu! berusahalah apa adanya, sadari kekurangan itu, memang itu yang kamu punya,kamu gak punya baju mewah ya pakai baju seadanya aja gak papa. Bersyukurlah kamu masih punya baju itu. Bersyukurlah karena kamu salah satu orang terpilih yang mendapat undangan itu. Coba kamu lihat orang-orang dijalanan sana. Apa sebanding denganmu. Tentu lebih bagus punyamu kan. Tetaplah hadir diacara itu. Walau pakaian seadanya yang penting pantas,rapi dan nyaman buat kamu. Jangan mementingkan itu baju mewah atau tidak. Kamu bakal bangrut kalau gitu caranya. Bersyukurlah!

                Jika kamu orangnya sulit berbicara dengan orang baru. Berusahalah berbicara sebisanya,sesopannya dan senyamannya. Pokoknya yang apa adanya kamu. Ketika kamu ingin basa-basi, tapi kamu terlalu menekan dirimu dengan perkataan kenapa sih aku gak bisa basa-basi seperti orang itu atau ketika kamu sudah basa-basi tapi dia nya sewot kenapa sih aku gak direspon,apa aku ini yang kayak gini and blaaaa blaaaa blaaaa and blaaaa jangan menghujat langsung diri kamu sendiri. Wah kacau kalau gini. Bisa pecah jadi berapa bagian kamu. Ingat enjoy aja. Kuncinya bersyukurlah. Berusaha ya itu pasti.Hasil dari usaha itu kan kita gak tahu bisa membuahkan hasil seperti yang kita inginkan bisa juga tidak.Kalau pun usaha itu tak sesuai ya terimalah. Berusaha lagi! bangkit lagi!

                Misal juga kamu ada tugas presentasi di kelas. Kamu ingin jadi moderatornya (wiidiih kerennya). Tapi kamu minder dengan kekurangmu. Kamu merasa kalau kamu gak jago ngomong, kamu merasa gak pantas,kamu merasa kurang tinggi posturnya,kamu merasa hitam kulitnya, kamu merasa pesek banget hidungnya (hadeeh segitunya yah..capek aku), nanti gak direspon gimana, nanti gak lancar gimana, kamu merasa kurang melulu, kurang ini,kurang itu. Stop!deh stop! karena bentar lagi kamu akan bangrut. Dan ambigu sendiri meratapi segala kekuranganmu. Kekurangan spesial yang dihadirkan Allah padamu. Mengapa spesial karena orang lain belum tentu mempunyai kekurangan itu. Kalau kamu ingin. Ya berusaha,please! soal kekurangan tolong dikondisikan. Santai dalam berproses. Nikmati prosesmu, jika kamu ingin maju. Gak ada tuh orang sukses tanpa usaha. Gak ada tuh orang sukses ingin bisa sukses cuma bilang aku ingin jadi ini lalu terwujud begitu saja. Semuanya proses. Soal berhasil atau gagal itu mah urusan belakang. Jika berhasil Alhamdulillah,jikapun gagal ya Alhamdulillah karena kamu sudah bisa mencoba untuk ngomong di depan orang banyak. Tetap apresiasi dirimu. Gak ada juga orang sukses tanpa kegagalan. Langkah selanjutnya koreksi kesalahanmu. Mungkin latihan ngomong yang kurang atau sikapmu kurang tepat. Tonton video-video yang dapat membantu. Lalu praktikkan! Bisa juga dengan ngomong sendiri di depan cermin seolah-olah dihadapan kamu ada orang banyak.Koreksi dan mencobanya lagi. Hingga menjadi moderator yang kamu inginkan.

                Rasa minder itu manusiawi. Manusia tak luput dari kekurangan dalam dirinya. Dan itu benar sekali. Tetapi apa kita pasrah begitu saja. Tidaklah begitu. Kekurangan bisa tak terlihat jika kita berusaha menutupinya.

                 Allah menciptakan sesuatu berpasang-pasang. Jika ada kekurangan dalam diri kita pasti ada kelebihan. Redam rasa minder dengan lebih banyak bersyukur. Jangan membeda-bedakan orang satu dan lainnya. Semua sama-sama ciptaan-Nya.

 


Singkat saja,

Maafkan bila ada kesalahan,  

Semoga bermanfaat.